Nirmala

Rabu, 12 Februari 2014

Hari Ke-13 30 Hari Menulis Surat Cinta - Gelap

Teruntuk Gelap,

Hari ini aku hanya ingin menuliskan sesuatu untukmu. Apa kau bisa membacanya? Atau bahkan kau sedang mencari cahaya agar bisa membaca suratku ini. Ah seharusnya tak perlulah ku pikirkan tentang itu, karena aku hanya ingin menulis surat untuk gelap. 

Setiap malam pasti gelap, mungkin sudah takdirnya gelap menyatu dengan malam. Aneh, walau ada bintang dan bulan tapi malam tetap saja gelap. Gelap menyergap kamar, dalam keadaan seperti itulah aku merasakan sesuatu muncul di otakku. Berpikir tentang sesuatu yang pernah kualami pun sesuatu yang belum pernah ku alami. Tak sedikit juga aku merebut ingatan dari pelukan gelap tentang raga yang selalu lelah berjalan tanpa arah. 

Celakanya, walau gelap datang begitu pekat aku tetap suka. Seketika aku berpikir tentang cahaya yang menyeruak membungkam harapan. Bersayat-sayat menoreh kenangan. 

Gelap itu membuat kita bersyukur akan adanya cahaya. Apa benar begitu? Karena ada juga manusia yang mencintai gelap dan selalu mencari gelap dalam hidupnya. 

Dari manusia yang suka berpikir ketika gelap


Tidak ada komentar:

Posting Komentar